Abu Dhabi Siap Bantu Dubai, Namun Selektif
Minggu, 29 November 2009 by HdG Team
Pagi ini tidak akan ikut-ikutan ngobrol seputar bisnis online cuma ada beberapa persiapan yang harus dibereskan yang berkenaan dengan bisnis online. Oleh karena itu saya akan mencoba untuk mengutip salah satu berita yaitu Abu Dhabi Siap Bantu Dubai, Namun Selektif di beberapa media, walaupun tidak berhubungan dengan bisnis online akan tetapi minimalnya bisa memenuhi postingan di Dummy TLD ini.
Penguasa Abu Dhabi akan memberi bantuan dana kepada Dubai World, yang bermasalah dengan pembayaran utang puluhan miliar dolar. Namun, bantuan yang diberikan kepada perusahaan investasi milik penguasa (Emir) Dubai itu bersifat "kasus per kasus."
“Emirat Abu Dhabi mengirimkan bantuan kepada bisnis-bisnis yang terkena imbas dari Dubai World, tetapi hanya untuk kasus perkasus,” ujar seorang bankir senior seperti dikutip dari laman media Inggris, Times Online, Sabtu 27 November 2009.
Dubai World telah meminta para kreditur untuk bersabar dalam menerima pembayaran utang hingga enam bulan ke depan. Utang pokok yang harus ditanggung Dubai World sebesar US$ 60 miliar.
Bila termasuk bunga, beban yang harus ditanggung grup perusahaan dukungan pemerintah Uni Emirat Arab itu menjadi sekitar US$ 80 miliar. Itulah sebabnya, krisis perusahaan yang sebagian sahamnya dimiliki Perdana Menteri Uni Emirat Arab merangkap Emir Dubai ini telah membuat anjlok indeks-indeks harga saham di bursa manca negara.
Dubai dan Abu Dhabi merupakan dua emirat yang menjadi simbol kemajuan bagi Uni Emirat Arab. Sebagai emirat bertetangga, Abu Dhabi memang mampu membantu Dubai.
Kaya akan minyak mentah, Emirat Abu Dhabi memiliki aset kekayaan senilai US$700 miliar. Namun, Abu Dhabi tidak mau begitu saja memberi talangan secara utuh kepada Dubai, yang selama ini berani mengucurkan kekayaannya dengan membangun properti-properti mewah dan berinvestasi di berbagai sektor bisnis.
Maka, bantuan yang akan diberikan penguasa Abu Dhabi kepada Emir Dubai sebagai pemilik Dubai World akan bersifat selektif.
Posting Komentar